Ma Writing👋

  Selamat sore, Desember ku yang lumayan semrawut...        Today is gloomy day, sy tidak tahu kenapa ketika ada tugas dari setiap Mata Kuliah,  hal tersebut ngebikin tertekan sekali, dan kek ngerasa ada sesuatu yang harus di selesaikan dan di tanggung jawabkan. Apalagi, sy yang notabene-nya penerima beasiswa KIP Kuliah, yang katanya harus dapat nilai bagus minimal IPK 3 misalnya, and i don't know how to get IPK 3. Sedangkan sy ngerasa sangat bodoh sekali, sy banyak tidak tahu apa-apa tentang perkuliahan dan persoalannya.      Saya adalah manusia yang kalo tidak paham sesuatu pasti akan berpikir mendalam, seperti kenapa sy tidak bisa dan kenapa sy tidak tahu. Di samping itu, sy juga belum bisa dealing dengan kebiasaan buruk  tentang "sering menunda-nunda suatu pekerjaaan". Di tambah dengan penumpukan tugas, persoalan financial, all everything about my broken parent, itu semua di pikul sendirian. Sulit ya memang jadi generasi sandwich begini, di sana di sini terjepit, terh

Today, is gloomy day..... Ternyata, banyak ketidaktahuan ku seputar Dunia Perkuliahan. Lumayan menguras pikiran dan imun tubuh Haha. Sebenarnya fase ini enggak bakal ada, yaaa jika Sy tidak berpikir mendalam dan keras. Sometime, I hate with my perfeksionis. Yang butuh pengetahuan, tapi ketika sudah mendapatkannya, tidak akan puas dengan hanya dari satu sudut pandang. Sebenarnya apasi yang terjadi dalam diri ini, in my opinion other student ys enggsk se dalam dan se kritis ini gitu tuh dalam menyerap  Pengetahuan. Yaa semisal mereka tau nya A, yaudah, tidak akan mencari B,C,D,E - Z nya gitu tuuuhh. Tapi, setiap gw mendengar dan membaca sebuah artikel, katanya fase yang gw alami ini, adalah fase diri sendiri dalam merespon sebuah proses dan perkembangan diri sendiri. Yaaa jika elu santuy dan cuek-cuek aja, kemungkinan besar lu tidak menikmati dan melalui proses. Yaaa maybe bisa dibilang skip-skip ajaaa gitu tuchhh. But I don't know.  Pertanyaan-pertanyaan mendalam selalu menghampiiri

Pernah gak si ngerasa hilang kendali, badan gemetar, keringat dingin dan lain sebagainya. Yaps, that's Panic Attack. Bahkan ada sensasi sesak nafass, perut kram, denyut jantung berdetak lebih kencang dari biasanya. Perasaan takut yang berlebih, entah apa yang ditakutkan, semuanya nampak bias. Dan yang lebih gaenak adalah semuanya terjadi tiba-tiba tanpa penyebab yang jelas. Bahkan dalam beberapa kondisi, kita seperti ada dalam kondisi "hidup dan mati". Jika hal-hal seperti diatas terjadi pada dirimu, bisa jadi kamu sedang mengalami serangan panik, atau kerap disebut Panic Attack. Serangan panik bisa di alami oleh siapa saja, biasanya disebabkan karena penumpukan emosi, kegelisahan yang berlebihan, atau bahkan overthinking yang sedang memuncak. Jika sering mengalaminya, ada baiknya untuk mulai memahami penyebab dan melakukan pemulihan diri. Serta berkonsultasi dengan orang profesional. Serangan panik sebenarnya adalah "alarm palsu" dari tubuh kita yang merasa sep